Smart Kids For Pra Sekolah, Solusi Jitu Agar Anak Siap Masuk Sekolah

Memiliki anak adalah anugerah terindah yang pada umumnya hampir dirasakan oleh semua
orang tua. Mendidik buah hati menjadi anak yang berbakti dan berprestasi tentu bukan
pekerjaan yang mudah seperti membalikkan telapak tangan, Mom. Orang tua perlu
mengadopsi dan menerapkan pola asuh yang baik pada anak sejak usia dini, khususnya pada usia pra sekolah. Mengapa demikian? Sebab usia pra sekolah merupakan bagian dari usia emas yang sangat berpengaruh dalam aspek perkembangan anak usia dini. Selain itu, pola asuh anak usia pra sekolah merupakan kunci penting dalam membentuk karakter dan kecerdasan anak, baik kecerdasan intelektual maupun emosionalnya.

Maka dari itu, orang tua perlu mengajari dan membekali keterampilan praktis sehari-hari dan pengetahuan dasar kehidupan kepada anak sejak dini. Ada banyak alasan mengapa
keterampilan hidup praktis penting untuk dipelajari anak-anak. Salah satunya adalah
keterampilan ini dapat membantu anak-anak menjadi mandiri dan mampu memenuhi
kebutuhan mereka sendiri. Hal ini penting tidak hanya dalam hal kehidupan sehari-hari tetapi juga dalam hal keberhasilan akademis. Bahkan, penelitian telah menunjukkan bahwa
anak-anak yang telah mengembangkan keterampilan hidup praktis lebih mungkin untuk berprestasi di sekolah dan sukses dalam karir dan masa depan mereka.

Lalu apa saja keterampilan praktis sehari-hari yang perlu dikenalkan pada anak usia pra
sekolah? Jawabannya banyak sekali, Mom. Orang tua perlu mulai membiasakan anak untuk mulai mengenakan dan menanggalkan pakaian sendiri, mencuci tangan, menggosok gigi, mencuci piring, menulis jurnal, dan masih banyak lagi. Selain hal-hal di atas, pengetahuan dasar kehidupan juga tak kalah pentingnya dengan keterampilan praktis sehari-hari untuk mulai diajarkan pada anak. Contohnya adalah mengenal huruf, membuat kalimat, berhitung, mengenal makhluk hidup, mengenal lingkungan dan kebersihan, membuat puisi, dan sederet pengetahuan dasar lainnya.


Namun terkadang untuk bisa mengenalkan pengetahuan dasar ini kepada anak, orang tua sering kali tidak memiliki banyak waktu. Masalah ini tentu saja terjadi karena banyak para orang tua di luar sana yang sebagian besar waktunya habis tersita untuk pekerjaan mereka di kantor. Sehingga ketika pulang ke rumah, mereka biasanya sudah merasa kelelahan dan kewalahan untuk mengajari si kecil. Wah, repot juga ya kalau begitu….!!! Lalu kita harus bagaimana nih? Tak usah khawatir, Mom! Banyak sekali bimbingan belajar di Indonesia yang memberikan fasilitas pembelajaran untuk anak-anak usia pra sekolah. Contohnya adalah Bimbingan Belajar Anak Hebat (AHE) Indonesia.


Selain memiliki program membaca (AHE), berhitung (ASE), mengaji (AGA), dan bahasa
inggris, Bimbingan belajar AHE ternyata juga memiliki program baru loh, yaitu program pra sekolah (Smart Kids For Pra Sekolah). Program ‘Smart Kids’ level satu sampai enam ini adalah modul lanjutan yang bisa diambil setelah anak berhasil menyelesaikan program membaca dan menulis di AHE. Program ini dirancang khusus untuk
meningkatkan pemahaman dan penalaran pada anak karena terkadang anak-anak sudah bisa membaca namun belum mampu memahami isi dari materi yang mereka baca. Melalui modul ‘Smart Kids For Pra Sekolah’ ini, anak akan dilatih memahami dengan cara membaca materi kemudian mengerjakan soal-soal sesuai dengan perintah yang ada. Di samping itu, anak juga terus dilatih untuk meningkatkan keterampilan dan kerapian dalam menulis dengan menyalin apa yang dicontohkan oleh guru.

Salah satu siswa yang mengambil program ‘Smart Kids for Pra Sekolah’

Selain membaca materi dan menyalin, program ‘Smart Kids’ dari level satu sampai enam ini juga dilengkapi dengan soal-soal dasar matematika. Harapannya, anak bisa memiliki kemampuan analisis dan keterampilan berhitung yang baik. Bahkan, dalam keenam modul ‘Smart Kids’ ini, terdapat kolom catatan yang digunakan untuk mendikte. Dikte yang dimaksud dalam modul ini adalah menulis materi-materi yang belum atau kurang dipahami oleh anak. Dikte ini bertujuan untuk melatih konsentrasi dan adab yang baik karena anak diajarkan untuk mendengar dan memahami apa yang disampaikan oleh guru. Selain kolom dikte, modul ini juga menyediakan kolom untuk menulis tegak bersambung yang mana anak
dilatih untuk mengenal abjad huruf sambung dan membuat kalimat sederhana dengan huruf tegak bersambung. Pada intinya, banyak sekali materi yang terkait dengan keterampilan praktis dan pengetahuan dasar kehidupan sehari-hari yang diajarkan pada modul pra sekolah ini.


Lama proses belajar menggunakan modul ‘Smart Kids’ ini pada umumnya berlangsung
selama kurang lebih satu jam. Langkah pertama yang dilakukan adalah dikte dan
mengerjakan soal selama 15 sampai 30 menit. Langkah selanjutnya adalah latihan menulis tegak bersambung selama 30 menit. Namun jika dirasa murid masih kurang paham dengan materi yang diajarkan pada hari itu juga, maka anak akan diberi tugas tambahan untuk mengulang materi tersebut di rumah. Wah, program ‘Smart Kids For Pra Sekolah’ ini lengkap sekali ya, Mom! Yuk, segera daftarkan putra-putri Anda ke program pra sekolah Bimbingan Belajar AHE supaya si kecil benar-benar siap saat masuk sekolah!